Jadi ada pertanyaan, kenapa sih kak, asal aku nyetak ini warnanya kok jadi pucat,
terus ada lagi yang bertanya, kak, warnanya di tampilan kok pucat sih, nanti hasilnya ga pucatkan kak?
--
kira-kira seperti itulah yang di hadapi kalau sudah jumpa dengan orang yang ingin mencetak hasil desain, dan karna hal-hal itu aku juga mencari tau dari berbagai referensi tentang warna dan benar saja semua itu mempengaruhi apa yang kita olah, karena warna itu ada yang RGB dan ada juga yang CMYK.
RGB
CMYK atau RGB ya... |
apa sih itu RGB? Jadi RGB itu adalah Red Green Blue, dan warna ini biasanya digunakan untuk produksi dunia digital, misalnya untuk dunia periklanan, e-flayer, perfilman, dan banyak lagi yang hanya digunakan untuk desain digital bukan untuk desain cetak.
RGB sendiri digunakan untuk display karena hasilnya akan terang dan terlihat bagus jika di tampilkan di display, karena RGB ada prinsip dari dasar untuk warna yang digunakan dalam dunia digital atau media elektronik.
CMYK itu sendiri merupakan singkatan dari Cyan, Magenta, Yellow, Black, dan keempat warna ini adalah warna dasar untuk dunia percetakan, contoh yang paling simpel itu adalah warna printer yang ada di rumah kamu atau di rental printer yang biasa tempat kami ngeprint itu, nah semua itu menggunakan ke empat warna dasar ini.
dalam pencahayaan warna RGB ini jika di campurkan semuanya akan menjadi warna putih dan sementara CMYK sendiri kalau digabungkan semuanya akan menjadi warna hitam.
Dan dari jawaban di atas tersebut dapat di simpulkan dengan mudah yaitu :
- Kalau kamu mendesain untuk kamu cetak di percetakan atau kamu ingin print out hasil desain kamu itu tapi kamu menggunakan warna RGB maka hasil cetakan kamu akan terlihat lebih gelap, dan bisa bisa warnanya akan lari dari yang kamu inginkan.
- Kalau desain kamu menggunakan warna CMYK dan kamu ingin naikan itu misalnya ke media sosial kamu, maka nanti yang kamu upload di media kamu itu hasilnya akan pucat dan lebih terang
Jadi kesimpulannya itu :
- kalau kamu ingin mendesain cetakan gunakan saja CMYK dan jika hasil dari CMYK itu ingin kamu naikan ke media digital kamu kamu tinggal ganti mode warnanya saja.
- Warna RGB jika di gabungkan akan menghasilkan warna putih dan Warna CMYK jika di gabungkan akan menghasilkan warna Hitam
- Jika kamu ingin mendasain hanya untuk di upload di media sosial, maka gunakan saja warna RGB karena hasil warna yang di peroleh akan lebih hidup dari pada menggunakan CMYK
- Jadi kalau kamu ingin mendesain sesuatu bisa kamu gunakan saja warna CMYK dan untuk hasil jadinya kamu bisa ganti ke RGB atau tetap CMYK.
- Warna RGB itu terbatas sehingga kalau di convert menjadi CMYK akan ada beberapa warna yang lari dari warna aslinya.
Mau nanya dong, apa ada alasan tersendiri kenapa singkatannya CMYK? kenapa kok ga CMYB? Soalnya RGB juga ngambil huruf awal warnanya, tapi kenapa pas Black ngambil huruf akhir, sementara ketiga warna lainnya tetap ngambil huruf awal?
ReplyDeletekenapa ga CMYB? karena singkatan B sudah di pakai untuk Blue pada RGB, jadi kalau di buat singkatannya jadi B nanti orang bakalan salah persepsi, bisa aja kalau di buat CMYB orang anggapnya Cyan Magenta Yellow Blue sementara harusnya itu Black, dan alasan lainnya itu karena kalau ketuga warna CMY di gabungkan maka hasilnya akan jadi hitam, tapi tunggu dulu, warna hitamnya ga hitam kali loh, masih hitam malu-malu, jadi hitamnya di ganti dengan yang lebih pekat dan lebih bagus yang di sebut dengan "key" yang di singkat menjadi K, nah loh kenapa harus key? karena hitam adalah kunci dari warna, coba bayangi di dunia ini ga ada yang namanya hitam, pasti semuanya jadi flat deh, maka karena itu ada beberapa faktor yang mempengaruhi kenapa di sebut CMYK bukan CMYB :D
DeleteSaya juga ya, Rif, kalau ngedit video, pakai RGB gitu jadi warna video bisa lebih kinclong :D
ReplyDeleteiya kak bener, kalau ngedit video pakai warna rgb di jamin lebih bagus hasilnya dari pada pakai cmyk :D
Delete